KETIK, SITUBONDO – Beberapa video viral di WhatsApp Group, Sabtu 30, November 2024, sekira pukul 15.00 WIB. Dalam video tersebut diungkapkan bahwa bagian sisi utara jembatan darurat Kalibagor Situbondo ambles.
Dalam video yang berdurasi kurang lebih 1 menit itu, juga terlihat eksavator tengah mengeruk material longsor.
Pengirim video, Heri, saat dikofirmasi ketik.co.id via telepon selulernya, ia mengatakan jembatan darurat di Kalibagor itu ambles diduga akibat tanahnya tergerus air.
"Kejadiannya tadi saat hujan deras sekitar pukul 14.00 WIB " kata Heri, salah satu warga yang rumahnya berada tidak jauh dengan lokasi jembatan darurat itu.
Heri mengungkapkan bahwa peristiwa ini menyebabkan akses lalu lintas terputus sementara, sehingga kendaraan roda empat yang hendak ke Bondowoso atau sebaliknya, tidak dapat melintasi jalur tersebut. Sedangkan untuk roda dua masih bisa melintas melalui jembatan darurat tersebut.
"Untuk sementara, kendaraan roda 4 dari arah Bondowoso menuju Situbondo dialihkan ke jalan Cerme," ujar Heri.
Kata Heri, sementara untuk kendaraan roda 4 dari arah Situbondo menuju Bondowoso, bisa melalui sejumlah jalan alternatif, yakni Jalan Kapongan, Jalan Panji dan Jalan Capore.
"Untuk menuju Kota Bondowoso melalui tiga jalan alternatif tersebut, nantinya akan tembus ke Jalan Cerme Bondowoso," ujarnya.
Heri mengaku melihat sejumlah personel dari Satlantas Polres Situbondo sudah berada di sejumlah titik di lokasi jembatan darurat yang ambles tersebut.
"Sejumlah polisi itu saya lihat sedang bertugas untuk mengamankan proses perbaikan jembatan daurat dan pengalihan arus lalu lintas," ujarnya.
Heri menambahkan, adanya jembatan darurat untuk kepentingan darurat yang bersifat sementara itu karena jembatan utama belum selesai dibangun.
"Seingat saya, pembangunan jembatan utama di Kalalibagor itu saya sudah berlangsung kurang lebih tiga bulan," pungkasnya.
Sementara itu, pihak BPBD Kabupaten Situbondo membenarkan informasi terkait jembatan darurat Kalibagor yang ambles tersebut.
"Iya mas," kata Kepala BPBD Kabupaten Situbondo melalui Koordinator Pusdalops, Puriyono, dikonfirmasi ketik.co.id, melalui telepon selulernya. (*)