KETIK, KEDIRI – Lembaga Pemuda Pemantau Pemilu (LP3) Kota Kediri menggelar konferensi pers untuk menyampaikan hasil pantauan Pilkada Kota Kediri 2024, Kamis (18/11/2024) malam.
Berdasarkan data nyata (real count) rekapitulasi formulir C1 yang dikumpulkan dari 407 Tempat Pemungutan Suara (TPS), Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 1, Vinanda-Gus Qowim, unggul telak dengan perolehan 55,45% suara.
Sementara untuk paslon nomor urut 2, Feronica-Regina memperoleh 41,50% suara. Sementara suara tidak sah mencapai 3,05 %
Ketua LP3 Kota Kediri, Agus Setiawan, mengatakan bahwa hasil ini diperoleh melalui pengamatan langsung oleh anggota LP3 yang tersebar di seluruh TPS di Kota Kediri.
“Kami memastikan bahwa data ini berasal dari sumber yang kredibel dan merupakan hasil pantauan lapangan yang telah kami lakukan secara profesional,” kata Setiawan.
Selain mengumumkan hasil pemantauan, LP3 juga menyoroti adanya dugaan pelanggaran di beberapa TPS. Pelanggaran tersebut mencakup prosedur pemungutan suara, penghitungan suara, hingga indikasi intimidasi terhadap pemilih.
“Kami masih mengkaji lebih lanjut temuan ini untuk memastikan keabsahannya sebelum menyampaikan laporan resmi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Kediri,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Iwan juga mengapresiasi semua pihak yang telah berperan dalam menyukseskan Pilkada Kota Kediri 2024. LP3 juga menegaskan pentingnya menjaga situasi yang kondusif selama dan setelah proses pemilu.
“Kami mengajak semua pihak untuk menghormati hasil yang ada dan menunggu pengumuman resmi dari KPU Kota Kediri dengan sikap yang dewasa dan bijak,” tegasnya.
Laporan ini merupakan wujud komitmen LP3 dalam mendukung proses demokrasi yang jujur, adil, dan transparan. Iwan berharap, melalui laporan LP3 ini, penyelenggaraan pemilu dapat terus diperbaiki dan lebih berkualitas di masa mendatang. (*)