KETIK, SITUBONDO – Hasil hitung cepat (quick count) Pilkada Situbondo menempatkan pasangan calon nomor urut 1 Yusuf Rio Wahyu Prayogo-Ulfiyah pada posisi unggul.
Menyikapi hal itu, Bupati Situbondo, Karna Suswandi langsung mengucapkan selamat kepada lawannya. Dengan berbesar hati, pria yang akrab disapa Bung Karna itu menyebut Yusuf Rio Wahyu Prayogo-Ulfiyah sebagai pasangan calon terpilih berdasarkan penghitungan sementara atau hasil hitung cepat.
Bung Karna juga bersyukur karena Pilkada Situbondo bisa berjalan dengan lancar.
"Alhamdulillah kita sudah melaksanakan pesta demokrasi dengan penuh kedamaian. Dengan segala kerendahan hati, kami pasangan calon nomor urut 2 mengucapkan selamat kepada pasangan Mas Rio dan Mbak Ulfi sebagai calon bupati dan wakil bupati terpilih berdasarkan hasil perhitungan sementara," ujar Bung Karna pada Kamis, 28 November 2024.
Bung Karna menjadi kandidat petahana pertama di Indonesia pada Pilkada Serentak ini, yang langsung mengakui kekalahannya dan mengucapkan selamat kepada lawan.
Dalam kesempatan itu, Bung Karna dan sang wakil juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat yang telah berkontribusi pada kesuksesan dan kelancaran Pilkada Situbondo 2024.
Bung Karna juga menilai, pelaksanaan Pilkada Situbondo telah berjalan dengan adil dan transparan.
"Kami menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Situbondo jika selama masa kepemimpinan kami ini terdapat hal yang tidak berkenan baik sikap, perbuatan maupun perkataan. Kalau ada program kerja kami yang belum maksimal, semua itu tak lepas dari keterbatasan kami sebagai manusia. Mohon maaf yang sebesar-besarnya," ujar Bung Karna.
Lebih lanjut, Bung Karna juga berkomitmen untuk mendukung visi dan misi bupati dan wakil bupati terpilih. Ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat termasuk jajaran birokrasi untuk juga mendukung, berkontribusi dan berpartisipasi aktif dalam pencapaian program kegiatan Mas Rio dan Mbak Ulfi.
Bung Karna juga menyerukan semua pihak untuk bersatu dan mendukung kelancaran transisi pemerintahan di Pemkab Situbondo.
"Sudah tidak ada lagi 01 dan 02, yang ada adalah masyarakat Kabupaten Situbondo," pungkas Bung Karna. (*)
