Bahas Inovasi Kepemimpinan Digital, Sekdaprov Sulsel Raih Gelar Doktor dengan Predikat Cumlaude

Jurnalis: Samsul HM
Editor: Mustopa

4 Desember 2024 10:38 4 Des 2024 10:38

Thumbnail Bahas Inovasi Kepemimpinan Digital, Sekdaprov Sulsel Raih Gelar Doktor dengan Predikat Cumlaude Watermark Ketik
Sekdaprov Sulsel, Jufri Rahman mendapat ucapan selamat dari Pj Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh (Foto: Humas Pemprov Sulsel)

KETIK, JAKARTA – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Sekdaprov Sulsel), Jufri Rahman berhasil meraih gelar doktor usai menjalani sidang promosi doktoral Jufri di Ruang Sidang Gedung Sekolah Pasca Sarjana IPDN, Jakarta Selatan, Selasa, 3 Desember 2024.

Jufri Rahman berhasil lulus dengan predikat cumlaude dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,87. Desertasinya berjudul Kepemimpinan Digital dalam Mewujudkan Reformasi Birokrasi di Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Desertasi tersebut membahas isu krusial mengenai belum optimalnya reformasi birokrasi di Sulsel dengan tantangan berupa patologi birokrasi yang menghambat pelayanan publik. Jufri menekankan pentingnya pelayanan cepat dan memuaskan bagi masyarakat sebagai harapan utama reformasi ini.

Jufri menganalisis peran kepemimpinan digital dalam mendukung reformasi birokrasi di Sulsel. Dia merumuskan model kepemimpinan digital yang efektif untuk diterapkan oleh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Sulsel. 

Keberhasilan Jufri Rahman meraih gelar doktoral mendapat apresiasi dari Pj Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh yang hadir dalam sidang tersebut. Dia juga memuji penelitian yang diangkat karena bisa diterapkan di Sulsel juga di berbagai daerah di Indonesia.

"Capaian ini sangat membanggakan bagi seluruh jajaran Pemprov Sulawesi Selatan. Disertasi beliau bisa diaplikasikan tidak hanya di Sulawesi Selatan tetapi juga berpotensi dimodifikasi untuk diterapkan di berbagai daerah lain di Indonesia," jelasnya.

Desertasi Jufri Rahman juga dipuji Dr. Baharudin Tahir, S.Sos., M.Si. Apalagi di tengah kesibukannya sebagai pejabat masih mampu menyelesaikan program doktoralnya dalam Program Doktor Ilmu Pemerintahan Sekolah Pascasarjana IPDN.

"Disertasi tentang kepemimpinan digital juga update sesuai dengan konteks yang ada sekarang dan kita meyakini bahwa seluruh rekomendasi dan kemudian temuan-temuannya bisa diaplikasikan dalam konteks birokrasi di Sulawesi Selatan," katanya.

Sementara Jufri Rahman bersyukur bisa menyelesaikan studinya. Dia berharap bahwa hasil penelitiannya dapat memenuhi arahan para penguji dan promotor serta memberikan kontribusi nyata bagi perubahan birokrasi di wilayah tersebut. 

"Menurut Prof. Hadi Prabowo, Itu harus dalam bentuk kebijakan. Karena itu dengan terpilihnya gubernur baru tentu kita akan menyusun RPJMD, tentu kita akan masukkan nilai-nilai leadership dan lokal wisdom ke dalam RPJMD Gubernur yang akan datang," tandasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Jufri Rahman Prof Zudan Ipdn doktor cumlaude